Wisata Sehat Bersama Malaysia Healthcare

Ada seorang teman yang mengunjungi Malaysia hingga dua-tiga kali dalam setahun. Dengan waktu tempuh yang cukup singkat menggunakan pesawat, rasanya wajar saja ia bisa mengunjungi Malaysia dengan waktu yang sesering itu. Saya tanya padanya, “kenapa kok sampai 3 kali dalam setahun ke Malaysia?” Jawabnya, “menemani Ayahnya berobat dan melakukan medical check up, sekalian berwisata-kuliner-belanja sebentarlah.”

Sudah tidak heran lagi negara tetangga kita yang satu ini menjadi tempat rujukan berobat bagi masyarakat negeri ini. Apalagi masyarakat Medan yang terletak sangat berdekatan dengan Malaysia. Fasilitasnya yang bagus serta peralatan medisnya yang canggih membuat kita seakan merasa untung bila berobat ke Malaysia.

Sabtu siang kemarin, saya dan teman-teman dari Blogger Medan berkesempatan mengikuti Bincang Kesehatan dengan topik “Fit for Life” yang diadakan oleh Malaysia Healthcare dan Ramsay Sime Darby Health Care. Saya rasa ini cukup menarik untuk berbincang soal kesehatan, terlebih lagi topiknya yang sangat berguna untuk kehidupan sehari-hari.

Saat saya datang ke lokasi perbincangan, ruangan Santika 18 Hotel Santika Dyandra Medan sudah diisi oleh beberapa teman dari Blogger. Antusias teman-teman sekalian dalam mengikuti perbincangan ini pun tampak. Apalagi terdengar dari orang-orang yang sebenarnya memiliki jadwal yang padat hari ini, namun disempatkan untuk menghadiri perbincangan penting ini.

Perbincangan pun dimulai setelah dirasa semua peserta memenuhi bangku yang tersedia. Giliran pertama diambil oleh Ibu Farah Delah Suhaimi selaku Marketing Director Indonesia MHTC. Bu Farah sebelumnya menjelaskan secara detail apa itu Malaysia Healthcare Travel Council (MHTC) atau yang biasa disingkat Malaysia Healthcare. Malaysia Healthcare sendiri ialah grup penyedia layanan kesehatan terpercaya di Malaysia yang ditunjuk langsung oleh Menteri Keuangan Malaysia yang bertugas untuk mempromosikan dan menfasilitasi industri wisata kesehatan Malaysia. Malaysia Healthcare juga berkolaborasi dengan beberapa rumah sakit ataupun medical centre yang berkualitas. Bu Farah juga menjelaskan detail beberapa rumah sakit yang ada di Malaysia. Tentunya dengan berbagai keunggulan yang dimiliki dan bisa membuat puas turis kesehatan yang berkunjung ke Malaysia. Untuk info lebih lanjut lagi, kamu bisa lihat di akun Instagram mereka: @medtourismmy.id.
Ibu Farah Delah Suhaimi, Marketing Director Indonesia MHTC
Sekarang giliran Dr. Savitha yang akan berbincang. Kali ini Dr. Savitha menjabarkan serta memberikan tips dan trik cara berperilaku sehat sehari-hari agar tubuh tetap fit. Tentunya yang pertama sekali dijaga adalah pola makan. Pastikan pula makanan yang dikonsumsi mengandung banyak serat utuh, kacang-kacangan, buah dan sayur-mayur. Makanan tersebut kaya akan serat yang mana dapat menurunkan kadar insulin. Jauhi pula makanan olahan atau gorengan, serta makanan tinggi karbohidrat dan gula olahan. Satu lagi yang terpenting: kurangi penggunaan garam meja dan lebih baik pilih bumbu-bumbu alami.
Dr. Savitha, Head of Strategic Partnership Ramsay Sime Darby Health Care
Pemilihan makanan yang dijabarkan oleh Dr. Savitha sebenarnya sudah tercantum pada piramida makanan kesehatan dimana makanan-makanan yang berada ditingkatan teratas sebaiknya dihindari. Untuk selengkapnya kamu lihat gambar berikut.
Loma Linda University Vegetarian Food Pyramid
Tak hanya berdasarkan dari piramida makanan, Dr. Savitha juga memberi cara yang lain untuk memilih makanan yang baik dengan melihat indeks glikemik. Mungkin di antara kamu masih asing sama yang namanya indeks glikemik. Sederhananya, indeks glikemik ini adalah suatu nilai atau besaran peringkat/level kadar glukosa dalam suatu makanan. Semakin tinggi nilainya, maka semakin tinggi pula kadar glukosa yang terdapat pada makanan tersebut. Tentunya kamu harus mengurangi konsumsi makanan yang terdapat di zona merah, yang berarti memiliki indeks glikemik yang tinggi. Untuk detail makanannya seperti apa, kamu bisa lihat pada gambar di bawah ini.
Gak cuman pemilihan makanan yang sehat, Dr. Savitha juga memberikan beberapa tips untuk menurunkan berat badan yang efektif. Tentunya selain mengontrol pola makan kita, usahakan untuk berjalan cepat (tidak santai) selama 30 menit, agar bermaksud untuk meningkatkan kadar degup jantung kita samapi ke tahap pembakaran lemak. Selain itu, kamu harus memperhatikan waktu tidur yang cukup untuk tubuhmu. Tidurlah pada durasi 6-8 jam perharinya. Jangan biasakan begadang, karena kalau kamu tidak memiliki jatah tidur yang banyak bisa-bisa menimbulkan rasa lapar yang disebabkan oleh hormon leptin dan ghrelin. Selain itu, ternyata tidur juga berperan penting dalam penyembuhan dan perbaikan jantung dan pembuluh darah. Orang yang kurang tidur otomatis bisa beresiko serangan jantung, penyakit ginjal, tekanan darah tinggi, diabetes, dan stroke. Jadi mulai sekarang atur pola tidurmu, ya.
Selain itu Dr. Savitha juga menyarankan untuk rutin melakukan pemeriksaan kesehatan. Pastikan paket pemeriksaan kesehatan yang kamu ambil memang benar-benar yang sedang kamu butuhkan. Maka dari itu, kini giliran Ibu Nurul Hasyikin Adanan yang akan memberi tahu kira-kira bagaimana sih kemudahan kita dalam memilih paket-paket pemeriksaan kesehatan di Malaysia.
Ibu Nurul Hasyikin Adanan, Assistant Manager International Marketing Ramsay Sime Darby Health Care
Bu Nurul pun menjelaskan tiga rumah sakit yang dikelola oleh Ramsay Sime Darby Health Care ini, di antaranya Subang Jaya Medical Centre (SJMC), Ara Damansara Medical Centre (ADMC), dan ParkCity Medical Centre (PMC). Ketiga rumah sakit ini sih menurut saya keren-keren, ya. Di tiap rumah sakit ada beberapa keunggulan yang menarik. Di SJMC sendiri menjadi pusat perawatan kanker yang keren dan sudah menangani lebih dari 12.000 pasien. Sementara di ADMC sendiri memiliki keunggulan dalam program kesehatan mata seperti femto lasik, operasi katarak, dan juga lainnya. Gak hanya itu, ADMC sendiri juga menjadi pusat perawatan sendi dan tulang dengan teknologi CT Scanner yang sangat canggih. Sedangkan di PMC sendiri ada satu keunggulan yang menurut saya keren, yaitu perawatan kemoterapi tanpa merontokkan rambut. Kalau selama ini kamu beranggapan orang yang kemo itu bakalan botak, di PMC semuanya jadi mitos. Gak hanya itu, PMC juga memberikan beberapa paket pemeriksaan kesehatan yang tentunya dengan harga juga cukup terjangkau.
Bu Nurul juga bilang, kalau kalian gak perlu takut-takut untuk berobat ke Malaysia. Masih ragu dan banyak pertanyaan yang ingin ditanyakan? Tenang aja, gak usah repot-repot harus ke Malaysia dulu. Langsung aja Whatsapp/Call di 0812 8971 0029 sebelum berangkat. Ntar kalau udah sampai Malaysia juga ada fasilitas antar jemput bandara, lounge khusus di bandara, serta jalur khusus imigrasi. Jadi gak perlu repot-repot buat antri lagi, ya.
Teman-teman Blogger pun makin penasaran setelah mendengar perbincangan dari semua narasumber. Untuk menjawab semua rasa penasaran itu, dibukalah sesi tanya jawab dengan narasumber. Seperti ada seorang teman yang bertanya, bagaimana cara mengajak orang tua untuk berobat, apalagi orang tua tersebut susah untuk diajak berobat dan sering melakukan perilaku yang tidak sehat. Dr. Savitha pun menjelaskan agar mulai dari sekarang untuk terus mencoba mengurangi kebiasaan tidak sehatnya. Kemudian pertanyaan demi pertanyaan lainnya bermunculan dari teman-teman Blogger lainnya.
Dr. Savitha sedang menjawab pertanyaan dari para peserta Bincang Kesehatan
Tak terasa waktu bincang-bincang pun berakhir. Sebelum berakhir kami semua sempat untuk foto bersama. Nah, buat kamu-kamu yang masih suka anggap sepele soal pemeriksaan kesehatan, saya sarani untuk rutin memeriksa kesehatan. Lebih baik mencegah daripada mengobati. Mungkin ada beberapa penyakit yang di tubuh kamu belum terdeteksi dan belum kamu rasakan. Jika tidak cepat-cepat di atasi bisa jadi penyakit tersebut menjadi ganas. Untuk urusan periksa kesehatan pun sekarang sangat terjangkau dan tidak repot. Cukup tanya-tanya dulu ke Malaysia Healthcare kemudian langsung terbang ke negeri Jiran. Sambil jalan-jalan, gak ada salahnya kan sekalian untuk meriksa kesehatan?

1 komentar:

  1. Malaysia Healthcare keren memang kok, fasilitasnya maksimal. Diberikan kesempatan konsultasi sebelum berangkat, dijemput, difasilitasi, ah keren, di Indo gak ada kekgitu yakan dek, semoga kita kelak bs gitu yakan..

    BalasHapus