Giveaway Novel CineUs

Akhirnya Nikmal ngadain Giveaway lagi. Setelah sekian lama gak bagi-bagi novel lagi, kini saatnya Nikmal bakalan bagiin novel lagi. Yaps, kali ini Nikmal bakalan bagiin sebuah novel CineUs buat peserta Giveaway yang beruntung.

Sebenarnya, Nikmal udah lama baca dan punya novel ini. Alhamdulillah juga novelnya juga sudah Nikmal review. Kalau kalian mau lihat hasil review-nya, langsung aja klik di sini. Udah gitu, yang Alhamdulillahnya lagi, Nikmal menang Giveaway di Blog Mbak Luckty dan dapet Kaos Gurita, novel Love Puzzle yang mau dibaca dan novel CineUs untuk kedua kalinya.

Daripada mubazir, mending novel CineUs-nya buat kamu aja. Langsung aja, bagi kamu yang mau novel CineUs, ikuti aja persyaratan ini:
  1. Kamu harus punya alamat di Indonesia. Mau kamu WNI atau WNA sekalipun bisa ikutan Giveaway ini, asal kamu punya alamat di Indonesia. Kalau alamat kamu di luar negeri, jujur Nikmal  katakan kalau Nikmal gak sanggup buat ngirim hadiahnya.
  2. Follow Twitter @_nikmal, @EviSriRezeki selaku penulis novel CineUs, @teennoura dan selaku penerbit novel Cine Us. Kamu juga harus Follow blog ini. Follow button berada di paling bawah pojok kiri. Jadi, kamu tinggal scroll down aja atau kalau kamu malas scroll down, kamu tinggal klik di sini aja.
  3. Share Giveaway ini di Jejaring Social manapun. Bisa via Facebook, Twitter, Blog, Wordpress, dan apa aja.
  4. Jawab pertanyaan ini: Kamu mau bikin film tentang apa? Simple, kan? Oh iya, kamu harus cantumin jawabannya beserta alasannya ya. Oh iya, jawabannya kamu tulis aja di kolom komentar postingan itu. Pastikan jawaban kamu disertai dengan akun Twitter kamu, sebab jika kamu terpilih sebagai pemenang, maka Nikmal akan menghubungi kamu via Twitter.
Udah, cuman empat aja kok. Gak banyak-banyak dan pertanyaannya gampang banget. Pastikan jawaban kamu menarik agar kamu bisa terpilih sebagai pemenang. Oh iya, Giveaway ini umurnya seminggu. Jadi, Giveaway ini berakhir pada tanggal 31 Agustus 2014, bertepatan dengan berakhirnya Lomba “Sharing Your Moment With TwiRies” Bersama Smartfren dan Diva Press di Blog Mbak Evi. Emm.. Nikmal kasi tenggat waktu sampai jam 18:00 WIB ya! Pengumuman pemenangnya tetep di tanggal yang sama, hanya waktu yang berbeda: jam 20:00 WIB ya!

Oh iya, ngomong-ngomong, buat kamu yang mau dapet gadget Smartfren, Kaos Gurita. dan Paket buku Divapress, buruan gih ituan di Blog Mbak Evi. Langsung aja  klik di sini.

Udahan ah, Promosi GA kilatnya. Dan kalian, cepet ikutan! Patuhi persyaratannya, jawab pertanyaannya, dan berdoa semoga kamu yang dapet novel CineUs. Lumayan loh, dapet novel CineUs gratis dan masih disegel. ;)
 

14 komentar:

  1. Hai, Nikmal, ikutan lagi ya. Wish me luck for right now~

    Kalau seandainya aku bisa buat film, aku pengin bikin film tentang Bahasa Indonesia. Bukan, bukan film yang 'hanya memakai bahasa Indonesia', tapi film yang mengangkat unsur-unsur kebahasaan yang akhir-akhir ini semakin diabaikan. Alasan kenapa aku pilih Kebahasaan dalam filmku nanti adalah... selain karena aku didaulat menjadi Duta Bahasa Pelajar Jawa Barat 2013, aku rasa aku punya passion dalam bidang ini. Aku pengin mengkampanyekan bahwa, "Bahasa daerah itu pasti, bahasa Indonesia itu wajib, dan bahasa asing itu perlu." Kenapa harus semboyan ini? Tentunya sebagai Duta Bahasa, aku beserta kawan-kawan ingin menggencarkan semangat berbahasa, kita musti tahu kapan pakai bahasa daerah, bahasa Indonesia, dan bahasa asing, istilahnya sih tahu kapan, dimana, dan bagaimana menggunakan bahasa itu.

    Mungkin terdengar aneh, nanti filmnya gimana ya? Kalau (lagi) seandainya bisa, aku pengin mengkonsepkan bahwa filmku juga mengangkat kebudayaan-kebudayaan Indonesia, lalu penggunaan bahasa daerah masing-masing. Orang Sunda belum tentu paham bahasa Orang Batak, Orang Batak belum tentu ngerti bahasa Orang Jawa, nah Orang Jawa juga belum tentu tau arti bahasa Orang Banjar. Iya kan? Setiap suku di Indonesia belum tentu saling memahami apa arti dari bahasa daerahnya masing-masing, nah makanya kita harus bangga punya bahasa persatuan, bahasa Indonesia. Jadi, selain mengkampanyekan semangat berbahasa, aku mau filmku juga mengangkat kebudayaan Indonesia. Hihi...

    @asysyifaahs

    BalasHapus
    Balasan
    1. Waah, jadi peserta pertama nih! Makasih banyak udah mau ikut GA Nikmal lagi. Jangan kapok ya :D

      Hapus
  2. Aku pengen buat film dokumenter tentang kehancuran sebuah negara.

    Nggak tau kenapa yaa, belakangan aku cukup tertarik sekalli dengan keadaan politik negara kita sekarang ini, pemilihan presiden (misalnya). Pemilihan presiden kali ini diwarnai dengan isu-isu bahwa ada campur tangan asing di dalamnya. Dengan tujuan, agar pihak asing tersebut dapat lebih leluasa untuk mengambil bahkan menguras kekayaan alam di negara kita (salah satunya). Entah itu hanya sebuah fitnah atau tidak. Tapi bagi saya, itu hal yang menarik untuk dibuatkan menjadi sebuah film..

    Dalam film itu, saya akan memulai mengambil latar dengan kondisi negara yang hancur, pemukiman masyarakat yang kumuh, masyarakat yang tidak menikmati pendidikan dan kesehatan, dan tatanan kota yang amburadul, ditambah kekayaan alam kita yang sudah rusak. Lalu, lanjut dengan tayangan perbandingan saat negara masih hijau, makmur, dan masih kaya akan SDA. Dan, sebagai tayangan penutup filmnya saya akan menyuguhkan beberapa tayangan masyarakat tentang pendapat harapan dan semangatnya untuk membangun negara mereka lagi menjadi negara yang makmur dan sejahtera..

    @Sofhy_Haisyah

    BalasHapus
    Balasan
    1. Waah, peserta kedua ini. Emm, kira-kira ngambil negara mana ya? Honestly, konsepnya udah bagus ini! :)

      Hapus
  3. Aku @yogaberyoga ini pertanyaannya ngajak gadoh kali, aku harus milih satu dari beberapa ide gilaku untuk difilmkan, bingung mau jadikan alasan yg mana yaa,

    Mau buat film science fiction, sekualitas hollywood, jadi nanti penonton indonesia makin bnyak pilihan tontonan kalo mau ngedate di cinema ama gebetannya. Soalnya klo di cinema itu paling keras scifi pasti punya luar nampang di wall of stage.

    Aku punya mimpi Indonesia bakal tandingi industri film hollywood, dengan keanekaragaman kita adalah satu hal yang tidak dimiliki bangsa lain. Aku pengen punya Indonesiawood yang bakal kalahin, hollywood dan bollywood serta wood wood yang lain.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Maaf ya bang kalau pertanyaannya ngajak gadoh. Nikmal khilaf. Ini nampak kali yang udah punya pacar, kerjaannya ngedate ke cinema :p *padahal dia (mungkin) jomblo*

      Hapus
  4. Kalau ditanya mau bikin film apa, sebenarnya aku pernah punya mimpi pingin bikin film tentang aku dan keempat sahabatku. ceritanya berawal dari celetukan salah satu dari kami yang bilang kalau suatu saat nanti bakal ke Paris berlima. Bakal ngerayain tahun baru di sana. Terus, karena hobiku bikin cerita, akhirnya ide itu aku tuangin di sebuah cerpen. Terus aku bilang ke sahabatku: mungkin keren ya kalo cerita ini di bikin film. :D
    Nah, waktu kelas 3 SMA kemarin, tugas seni terakhirku itu bikin film pendek. Bukannya mengangkat cerita seperti yg kami impikan, aku justru di suruh bikin naskah film tentang pembunuhan gitu. Sempet kepikiran, apa boleh bikin film kayak gini? Tapi karena ini persetujuan anak satu kelas, ya okelah aku bikin. Lalu saat presentasi tiba, aku seneng banget. karena guruku bilang kalo ceritanya sudah bagus, penonton dibikin kaget di akhir cerita karena si pembunuh yg sebenarnya ternyata berbeda seperti yang di perlihatkan dari awal, lompatan-lompatannya juga lumayan bagus. tapi tetep ada sayangnya, benda-benda tajamnya enggak di sensor, misal: pisaunya.
    Hehehe :D

    Jadi kalo ditanya, kamu ingin buat film tentang apa? Aku pingin buat film dengan judul One Day in 2023 seperti cerita dalam cerpenku. (Semoga suatu hari nanti terwujud, amin.)

    @san_fairydevil

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aamiin, semoga suatu hari nanti terwujud :)

      Hapus
  5. Mau bikin film fantasi detektif komedi tentang Faia malaikat api tampan yang jatuh cinta dengan Vasha, seorang gadis yang berdarah kunti. Malaikat tersebut merupakan pelindung Vasha. Ia menampakkan diri karena ia tidak tahan melihat bahaya yang menghadang gadis yang disayanginya sejak lahir. Vasha bukan sembarang turunan kunti yang bisa terbang dan hihihihi. Ia pewaris kegelapan walaupun sifatnya tidak menunjukkan hal tersebut. Banyak makhluk gelap yang berusaha menculiknya dan ingin mempersuntingnya. Dari mulai jin, genderowo, vampir bule, tuyul, dll. Jika ia tidak berhasil mendapatkan susuk naga perak untuk ditancapkan di dahinya, ia akan menjadi ratu kegelapan pada usia 17 tahun. Ia tidak akan ingat lagi dirinya yang manusia. Ia akan membuka pintu kegelapan sehingga makhluk kegelapan dari dasar bumi akan bangkit dan menguasai dunia manusia. Untuk mendapatkan susuk tersebut, terdapat 5 naskah teka-teki bertuliskan huruf Sansekerta kuno di kelima pulau besar di Indonesia, yaitu Jawa, Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, Papua. Masing-masing naskah dijaga oleh Sang Pelindung dari 5 unsur. Api, Air, Tanah, Udara,Logam. Kekocakan terjadi karena setiap bulan purnama Vasha terbang tanpa terkendali sambil cekikikan. Dan mempunyai kecenderungan untuk menggigit kelompoknya! Faia mengakalinya dengan memberikan jus buah merah yang menyerupai darah dan memberikan rapalan. Sehingga perjalanan mereka mengelilingi Indonesia berjalan tanpa khawatir Vasha menggigit kelompok mereka ataupun manusia. Ya, kelompok mereka benar-benar unik, Vasha si kunti, Faia si malaikat api, Tara si peri air yang kecantikannya membuat Vasha agak cemburu,Frank si vampire bule, dan Gotcha si pocong Jepang yang pembebatnya selalu terlepas dan membuat mereka semua tersandung. Banyak hambatan. Termasuk kejaran pasukan khusus malaikat yang dipimpin Legion yang mengkhawatirkan adik bungsu yang sangat disayanginya, Faia. Perang antara kunti-kunti (dibangkitkan Vasha) dan malaikat-malaikat pun terjadi, tapi malah menghasilkan benih-benih cinta di beberapa pasangan. Belum lagi makhluk gelap yang selalu berusaha membangkitkan naluri kegelapan Vasha dengan segala cara, mengirimkan anak ayam (Vasha selalu ingin mengejar dan menggigit leher anak ayam), menukar sirup Vasha dengan darah segar (malah Frank yang meminumnya sehingga taringnya tumbuh sampai 1 m!). Konflik terjadi karena ada perpecahan dalam kelompok, Tara jatuh cinta pada Faia, sedangkan Faia jatuh cinta pada Vasha, Frank jatuh cinta pada Vasha, Gocha jatuh cinta pada Tara. Naluri detektif mereka juga dikacaukan si Penyihir Hijau (yang ternyata tunangannya Vasha sejak bayi) yang membuat mereka semua pikun dan hanya berjalan memutar-mutar hutan. Petualangan mereka sangat mengesankan, dari dikejar Raja Badak Putih karena Frank tidak sengaja menghisap darah anaknya, terkena tsunami di Mentawai, diculik kawanan suku pedalaman di Kalimantan, ditelan Ular Nagini Raksasa di Goa Sulawesi, sampai berkelahi dengan Siluman Buaya Pelangi di pedalaman Papua. Mereka juga mengalami saat-saat mengesankan ketika dijamu Ratu Asha, penguasa Danau Pelangi yang membuat orang yang mencebur ke sana umurnya sangat panjang.

    Alasan : ingin membuat film fantasi petualangan yang lucu menghibur tapi ada unsur mengasah pikiran, seperti memecahkan teka-teki.tapi dengan latar budaya Indonesia yang beraneka ragam sehingga belajar budaya tanpa terasa sulit =) Selain itu, film ini bercerita tentang persahabatan dan cinta.

    Twitter : @siscacook

    trims banyak =)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Waah, ini bagus nih! fantasi detektif komedi. Kira-kira seperti apa, ya?

      Hapus
  6. Ini link sharenya ya
    https://www.facebook.com/toko.bross/posts/681971595226870
    https://twitter.com/siscacook/status/504274315861176320

    Follow by GFC : Santi Wiryawan

    trims =)

    BalasHapus
  7. Film yang ingin saya buat yaitu...

    Film yang bercerita tentang akibat yang ditimbulkan rokok yang berdampak di suatu negara. Jadi, ceritanya seperti ini:

    Ada sebuah negara yang sangat kaya dan gaya hidup penduduknya sudah high level. Sayangnya, 95% penduduknya adalah perokok aktif. Mulai dari orang tua, dewasa hingga anak kecil. Mereka menganggap rokok adalah hal biasa dan bahkan "trend". Para remajanya merasa malu dan tidak gaul kalau tidak merokok. Orang tua para remaja itu tidak pernah melarang karena mereka sendiri juga dengan bebasnya merokok di tempat umum, bahkan pemerintahnya berlomba-lomba merokok dengan merek terkenal. Dua puluh tahun kemudian, terjadi krisis moneter di seluruh dunia. Krisis itu diikuti dengan krisis pangan dan kesehatan yang membuat setiap negara di dunia mau tidak mau memunculkan keegoisan mereka dengan lebih mementingkan kepentingan negaranya. Tanpa terkecuali, negara yang penduduknya perokok itu pun ikut mengalami krisis. Pasokan pangan mereka menipis dan kesehatan masyarakatnya pun memburuk karena asap rokok yang menumpuk di dalam paru-paru mereka. Nilai tukar mata uang mereka menurun drastis seiring dengan turunnya kualitas SDM-nya. Alhasil, negara itu menjadi negara miskin yang jangankan menjamin kesehatan penduduknya, para abdi negaranya pun hanya bisa terbaring lemah karena penyakit TBC yang menggerogotinya. Begitu juga dengan penduduk yang tidak merokok. Kualitas kesehatan mereka menurun. Disaat menahan kesakitan, mereka berpikir kalau saja hasil dari rokok-rokok yang terbakar itu mereka alokasikan untuk ternak sapi perah, investasi negara serta untuk hal-hal positif yang semakin memperkaya negara itu, pasti saat ini mereka setidaknya bisa melindungi semua warga dari krisis ini bahkan bisa membantu semua negara di seluruh dunia. Dengan begitu, negara itu akan terus terpandang dan tetap menjaga kehormatan negara mereka

    Alasan kenapa saya ingin membuat film itu sebenarnya simple saja. Saya hanya ingin berpesan kalau orang-orang tak seharusnya larut dalam rokok. Dana dari asap-asap rokok yang merusak lapisan ozon itu pun sangat besar hingga bisa membangun sarana dan prasarana penunjang kualitas suatu negara. Setidaknya, harus terpikirkan oleh kita mengapa kita masih berani merokok kalau dari rokok itu sendiri mengatakan: "Rokok Membunuhmu"?

    Thanks and Wish me luck.
    Semoga tulisan saya bisa menginspirasi pembaca :)

    -Bow-

    Twitter: @BellaCha_Ki
    Sharing by Twitter: https://twitter.com/BellaCha_Ki/status/505908961556434944

    BalasHapus
    Balasan
    1. Waah, ceritanya keren ini. Makasih ya udah ikutan :)

      Hapus